Kamis, 05 Desember 2013

Mahasiswa Menyayangkan Warnet Ditutup



Fajar News, Guluk-Guluk _ Warung Internet (Warnet) Instika ditutup lantaran sepi pengunjung. Hal itu disampaikan oleh yang mengurusi warnet Instika, Habib saat ditanya alasan ditutupnya warnet Instika. Ia mengatakan, bahwa mahasiswa Instika saat ini sudah banyak yang memiliki laptop sendiri, ditambah jaringan wifi yang aktif setiap saat. Akibatnya, warnet Instika tidak lagi dikunjungi oleh para mahasiswa.
“Jadinya, pihak Instika memutuskan agar warnet tersebut ditutup saja,” lebih lanjut ia menjelaskan. “Sementara komputer warnet itu sebagian dipakai untuk kepentingan perpustakaan Instika,” pungkasnya.
Penutupan warnet tersebut disesalkan oleh sejumlah mahasiswa Instika. Seperti yang disampaikan oleh mahasiswa semester V Muamalah, Jamaluddin. “Saya tidak begitu sepakat sebenarnya jika penutupan warnet itu lantaran sepinya pengunjung. Sebab, yang selama ini saya lihat, warnet itu tidak hanya dipakai oleh mahasiswa saja, tapi juga oleh pihak-pihak lain, seperti santri dan siswa,” ujarnya saat ditemui oleh Fajar News di depan kantor BAU Instika, Ahad (1/12). “Dengan adanya warnet itu kan Instika bisa dapat tambahan pemasukan,” imbuhnya.
Akhmad Zaini mahasiswa PAI Semester III A menaggapi berbeda. Menurutnya, lebih baik ditutup daripada keberadaannya tidak memberi manfaat kepada mahasiswa. “Lagipula saya melihat, dengan penutupan warnet tersebut, ruang perpustakaan tambah luas, sehingga mahasiswa lebih leluasa untuk mencari dan membaca buku di perpustakaan,” katanya.
Namun, mahasiswa yang mondok di Lubangsa ini berharap, ruangan perpustakaan yang lebih luas karena penutupan warnet itu bisa dimanfaatkan oleh pihak perpustakaan untuk menambah koleksi buku yang ada. “Jadi, perpustakaan itu jangan hanya luas lokasinya tapi juga harus ditunjang dengan koleksi buku yang memadai,” tandasnya. [Ucith]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar