Setiap orang
mempunyai mimpi yang berbeda, begitu juga dalam mewujudkannya. Mimpi bukanlah
bunga tidur yang hilang setelah mata terbuka. Tetapi mimpi dalam dunia nyata
mempunyai sebuah tujuan yang mulia. Kemulian hanya diraih dengan kerja keras.
Mimpi dalam dunia nyata, haruslah realistis dan rasional. Tidak mungkin,
seseorang bermimpi menjadi dokter tetapi ia berproses di dunia pendidikan. Tetapi
agar mimpi itu menjadi nyata, mimpi harus selaras dengan kenyataan dalam
berproses.
Mimpi dalam sebuah
organisasi, membutuhkan dukungan dari banyak kalangan. Seorang ketua, mempunyai
orentasi dan prioritas tersendiri dalam kepemimpinannya. Mimpi ketua adalah
mimpi bersama dalam organisasi. Mimpi tersebut dapat diwujudkan bersama-sama.
Tanpa dukungan dan kebersamaan mimpi tersebut hanya menjadi angan-angan.
Dalam rangka
mewujudkan salah satu mimpi ketua LPM, penerbitan Fajar News menjadi
salah tiang mewujudkan mimpi tersebut. Fajar News merupakan suatu media
untuk menunjukkan eksistensi LPM dalam upaya menggapai mimpi organisasi. Selain
juga untuk menampung keluhan Mahasiswa, Fajar News juga dapat memupuk
kemampuan pengurus LPM.
Tanpa kita sadari,
dalam proses penerbitan Fajar News ada banyak hal yang kita pelajari.
Membangun kekompakan adalah salah satunya. Disadari atau tidak kekompakan yang
paling urgen. Bahasa kekompakan merupakan penyederhanaan dari bahasa persatuan
dalam suatu negara. Dengan persatuan, bangsa kita (Indonesia) dapat terbebas
dari jeratan penjajahan. Bahkan, hingga saat ini NKRI menjadi penting untuk menjaga
kemerdekaan bangsa ini.
Wartawan Kampus
Tidak cukup menjadi
mahasiswa tanpa berproses di luar bidangnya. Fajar News menjadi media
penting untuk belajar lebih dari yang lain. Melalui media ini, kami
bersama-sama akan membentuk karakter yang berbeda dengan satu tujuan—menggapai
mimpi.
Fajar News
membarikan banyak pelajaran penting dalam intern kepengurusan LPM. Ketika
berproses dalam penerbitan Fajar News tersebut, tanpa kita sadari telah
belajar menjadi wartawan. Sebagai seorang wartawan harus siap sibuk untuk
mengejar deadline. Karena kami, harus mampu membagi waktu, antara kampus,
pondok, oraganisasi, dan lainnya.
Proses penerbitan Fajar
News akan membentuk karakter tersendiri dalam tiap personal. Dalam
proses tersebut, sebagian menjadi akan belajar menjadi lay outer yang handal.
Belajar hal kecil untuk menjadi orang besar merupakan hukum alam. Tanpa
disadari bahwa penerbitan ini telah banyak membantu menggapai mimpi LPM tahun
ini.
Berangkat dari itu,
penerbitan ini harus tetap terpelihara dan eksis. Eksistensi Fajar News
akan banyak memberikan peluang untuk menggapai mimpi LPM secara khusus dan akan
menjadi mediator antara mahasiswa dan pihak kampus guna mendorong kemajuan.
Mengingat pentingnya hal tersebut, dukungan dan partisipasi baik dari mahasiswa
maupun dari pihak kampus sendiri tetap kami harapkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar